Semarang-mediajateng.net
Seorang petugas kebersihan tewas tenggelam di bendungan, danau buatan komplek Akademi Kepolisian, Candi Baru, Gajahmungkur, Sabtu (25/2) sekira pukul 15.30. Korban tewas diduga lantaran penyakit epilepsi yang dideritanya kambuh saat membersihkan tempat tersebut. Jenasah korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Akpol sebelum dibawak ke Rumah Sakit Dr Kariadi Semarang.
Korban bernama Susilo (37) warga Tinjomoyo RT 004 RW 001 kel. Tinjomoyo kec. Banyumanik. Korban yang bekerja sebagai cleaning servis ini merupakan karyawan outsourcing di PT Erkas Solution yang dipekerjakan di Akademi Kepolisian Semarang
Dari keterangan saksi M Handi (24) warga yang tinggal tak jauh dari lokasi mengatakan bahwa saat itu sempat melihat korban membersihkan bendungan dan posisi korban berada di pinggir. Selang beberapa waktu kemudian ia curiga karena korban tidak berada di tempat.
“Karena penasaran dan curiga saya mendatangi bendungan itu dan hanya melihat topi korban yang mengambang . Setelah itu saya kaget karena melihat dua kaki yang menyembul diatas air. Saya langsung melapor ke petugas setempat,” ungkap handi
Mendapat laporan dua orang petugas dari Akpol langsung melakukan evakuasi korban yang berada di bendungan, namun saat diangkat dari bendungan korban sudah meninggal dunia
Petugas Polsek Gajahmungkur dan Inafis Polrestabes yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan identifikasi. Dari hasil pemeriksaan dan keterangan saksi, tidak ditemukan bekas tanda penganiayaan . Korban tewas diduga jatuh ke bendungan saat penyakit epilepsi yang dideritanya kambuh. (MJ-303)
Comments are closed.