Media Jateng, Semarang, – Penjualan rumah dengan harga diatas Rp1 miliar mengalami penurunan menjelang tahun politik.
Bisnis properti cenderung melambat karena banyaknya calon konsumen yang ingin berinvestasi cenderung wait and see.
Demikian diungkapkan Ketua Pameran Property Expo Semarang Dibya K Hidayat pada Selasa (26/9/2023). Pihaknya menggelar pameran properti selama 12 hari selama bulan September 2023 di Mal Paragon Semarang.
Menurutnya, konsumen yang ingin membeli rumah cenderung wait and see menunggu situasi sehingga mempengaruhi penjualan rumah di Semarang.
Baca Juga :
Kembangkan Sayap Bisnis Air Minum Sehat, Rudi Rudensia Luncurkan Rudensia O+ Water
Dibya K Hidayat membeberkan, selama pameran berlangsung, permintaan rumah menengah atas lebih dari Rp1 miliar mengalami penurunan, tercatat hanya transaksi 7 unit.
“Nilainya Rp14,5 miliar, dibanding periode yang sama tahun lalu tercatat 19 unit dengan nilai transaksi sekitar Rp34 miliar,” ujarnya.
Dibya mengakui bahwa dalam pameran properti tahun ini memang lebih banyak rumah dijual seharga diatas Rp1 miliar.
“Jangan sampai investasi properti terganggu oleh isu politik. Memang sedikit lesu untuk rumah yang harganya diatas Rp 1 miliar,” ungkapnya.
Cara Sambung Baru PDAM Tirta Moedal Kota Semarang, Berikut Informasi Lengkapnya
Kondisi itu berbeda dengan penjualan properti kelas menengah yang cenderung relatif stabil dan bahkan tetap ramai meski menjelang tahun politik.
Seperti yang disampaikan Owner PT Rudensia Jayaraya, Kisworo Rudiyanto. Menurutnya, penjualan rumah kelas menengah kondisinya masih ramai dan sesuai dengan target.
“Bulan September 2023 saja Rudensia Park mencatat sudah lebih dari 5 unit terjual,” ujarnya kepada kontenjateng.com, pada Rabu (27/9/2023).
Pria yang akrab disapa Rudi Rudensia ini membeberkan, untuk rumah kelas menengah dengan harga Rp300 juta hingga Rp600 Juta masih diminati masyarakat meski menjelang tahun politik.
“Alhamdulilah calon konsumen tak perlu nunggu lama untuk bertransaksi membeli rumah kelas menengah. Jadi jarang ada konsumen yang wait and see,” ungkapnya.
Pihaknya mengakui Rudensia Park Cluster Modern yang berlokasi di dekat Undip Mangunharjo Kecamatan Tembalang merupakan perumahan kelas menengah yang semakin banyak peminatnya.
Rudensia Park menawarkan konsep modern minimalis gratis air minum seumur hidup dengan dua macam yakni type 36 dengan 1 lantai dan type 65 dengan 2 lantai.
“Keunggulan lainnya, konsumen akan mendapatkan fasilitas gratis biaya pajak, biaya notaris, biaya KPR, biaya balik nama sehingga cukup membayar uang muka 5 persen saja,” pungkas Rudi Rudensia, yang juga Owner Resto Tradisional Tampah Jowo Sukirah ini.(ot/mj)