Halal Bi Halal Alumni USM Digelar Model Virtual Karena Pandemi

Halal Bi Halal Alumni USM Digelar Model Virtual

SEMARANG, mediajateng.com– Universitas Semarang (USM) menggelar kegiatan Halal Bi Halal Alumni dengan model virtual. Hal ini dilakukan karena masih ada dampak pandemi covid-19 yang masih melanda Indonesia pada Senin (22/6/2020).

Kurang lebih 160 alumni dari berbagai wilayah di Indonesia dan luar negeri, pejabat struktural USM serta Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip Prof Dr H Muladi SH ( Jakarta), Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip Prof H Abdullah Kelib SH mengikuti jalannya kegiatan dengan virtual.

Pada kesempatan tersebut sambutan alumni diwakili oleh Wagub Akpol Brigjend Pol Drs H Agus Salim MH yang merupakan alumni program studi S2 Magister Hukum USM.

Halal bi halal virtual ini tanpa mengurangi esensi dari halal bi halal. Pihaknya mewakili para alumni merasa bersyukur dan terima kasih atas kontribusi alumni yang telah diberikan kepada bangsa dan negara.

“Semoga sebagai alumni terus mendapat bimbingan dalam menjalankan amanah civitas akademika dalam memberikan konstribusi terhadap bangsa, negara dan agama.” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip, Prof H Abdullah Kelib SH mengatakan, alumni adalah roda penggerak bagi keberlangsungan universitas. Para alumni ini sangat dibutuhkan perannya, dengan memberi bimbingan pada mahasiswa aktif USM.

Prof H Abdullah Kelib saat memberikan sambutannya dalam halal bi halal virtual.

“Sumbangsih tenaga, pikiran, pengalaman dan sarannya sangat dibutuhkan untuk pengembangan universitas. Untuk itu kami menggelar halal bi halal ini dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi antara universitas dengan para alumni,” jelas dia dalam sambutannya.

Dikatakan Abdullah Kelib, USM secara total telah meluluskan sebanyak 37.195 lulusan atau alumni yang tersebar di banyak daerah di Indonesia, termasuk di luar negeri.

“Saat ini banyak pula alumni USM memiliki jabatan dan posisi strategis di dunia kerja. Beberapa di antaranya ada yang di Amerika, Aljazaer, Tiongkok, Australia,” tambahnya.

Sementara Rektor USM, Andy Kridasusila SE MM mengatakan, tak mudah mengumpulkan alumni di kala pandemi. Apalagi mereka telah tersebar di hampir seluruh wilayah di Indonesia.

Bagi dia, halal bi halal ini adalah ajang silaturahmi bagi para alumni USM, meski tidak bisa dilaksanakan secara langsung akibat pandemi corona, maka kegiatan dilaksanakan secara virtual.

“Tentu tidak mudah menggelar acara halal bi halal di tengah pandemi. Tapi meski dilaksanakan secara virtual, kami berharap jalinan silaturahmi ini tetap bisa memperkuat ikatan para alumni,” katanya.

Sinergi memang sangat dibutuhkan, antara universitas dan alumni sebab bagaimanapun aktivitas alumni sangat dibutuhkan untuk pengembangan universitas.

“Kami juga bersama-sama berdo’a agar pandemi ini segera berakhir. Agar aktivitas akadamis bisa kembali seperti semula,” papar Andy.

Terpisah, Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip Prof Dr H Muladi SH menegaskan, kiprah alumni sangat berpengaruh pada naik turunnya pamor universitas di tengah persaingan kampus swasta.

“Kualitas alumni akan menjadi penilaian masyarakat, maka untuk itu nilai yang ditanamkan dalam pendidikan kampus diharapkan dapat dijaga,” tegasnya.

Dalam kegiatan itu, beberapa alumni USM yang bekerja di luar negeri juga turut serta dalam dialog virtual. Mereka berharap kampus USM bisa berkembang lebih baik ke depannya.
Selain itu, beberapa di antaranya juga mengucapkan permohonan maaf dan saling memaafkan sebagai penutup dalam kegiatan halal bi halal ini. (50/mj)