Hukum dan Kriminal

Tanpa Pengawalan, Jenazah Nur Rohman Dibawa Pulang ke Solo

×

Tanpa Pengawalan, Jenazah Nur Rohman Dibawa Pulang ke Solo

Sebarkan artikel ini

SEMARANG, Mediajateng.net – Setelah beberapa hari diinapkan di kamar mayat RS Bhayangkara, Semarang, Jawa Tengah, jenazah Nur Rohman (31), pelaku bom bunuh diri di Mapolres Surakarta akhirnya diambil pihak keluarga.
Jenazah yang sudah dalam peti, diangkut pihak keluar‎ menggunakan mobil ambulan yang sengaja didatangkan ke Semarang. Berbeda dengan pemulangan jenazah pelaku teror lainnya yang dilakukan secara super ketat, pengamanan jenazah ‎Nur yang tewas dalam ledakan sehari sebelum Lebaran tersebut terkesan sangat terbuka.
Bahkan, mobil Jenazah dengan plat L 9181 GA warna putih yang mengangkut jenazah, hanya ditemani satu unit mobil lain yang mengakut keluarga. Jenazah pelaku bom bunuh diri yang juga menyebabkan anggota Provos Polres Surakarta luka-luka ini, langsung dibawa ke rumah duka di Surakarta.
Dalam pengambilannya di kamar mayat RS Bhayangkara, hadir ‎Siti Aminah istri Nur dan Muhammad Saifudin selaku Kuasa Hukum.‎ “Kami menyerahkan jenazah korban disaksikan istrinya dan pengacara. Tidak ada pengawalan karena pihak keluarga menolak,” ungkap Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Bhayangkara Semarang, Kombes Didiet S, saat ditemui usai penyerahan.
Kombes Didiet menambahkan, penyerahan dilakukan setelah adanya serah terima antara pihak rumah sakit dengan keluarga yang diwakili kuasa hukum. “Pihak keluarga juga menyampaikan terimakasih kepada kami karena sudah merawat jenazah korban,” imbuhnya.‎
Terkait hasil autopsi, Kombes Didiet belum bisa menyampaikan secara detil. Namun, secara tegas ia memastikan korban tewas akibat bom bunuh diri di Mapolres Surakarta pada Selasa (5/7) lalu adalah Nur Rohman. “Untuk hasil autopsi kami tidak bisa menyampaikan. Jadi kami sebelumnya menunggu hasil DNA, setelah itu diserahkan Kapolda dan Densus. Sehingga kami bisa menyerahkan, dan betul itu jenazah dari Nur Rohman,” tutur Kombes Didiet.
Sementara itu, Kuasa Hukum keluarga korban dari Tim Pengacara Muslim (TPM) Solo, Muhammad Saifudin mengungkapkan, jenazah rencanannya akan langsung dimakamkan hari ini, di daerah Polokarto, Surakarta, Jawa Tengah. “Hari ini juga setibanya di sana (Solo) langsung dimakamkan oleh keluarga di Polokarto. Kalau untuk mobil ambulan kami memang sengaja bawa sendiri,” jelasnya. (MJ-070)‎