SEMARANG,Mediajateng.net-Sejumlah pemilik toko yang lolos dari kebakaran merasa trauma dan berencana akan pindah dari konplek Kanjengan kawasan pasar Johar, lantaran dua tahun berturut turut dari tahun 2015 dan 2016 ada peristiwa kebakaran yang terjadi seputar komplek tersebut
Walaupun Tokonya tidak ikut terbakar, namun peristiwa ini membuat pemilik toko frustasi. Dari keterangan Rudi, pemilik toko minuman dan makanan ribgan di Blok E Kanjengan mengatakan, bahwa kejadian kebakaran ini secara kebetulan terjadi lagi setelah pada tahun 2015 pasar johar mengalami hal serupa.
“Saya trauma mas, mau pindah saja, dua tahun berturut turut kebakaran terus, hari dan timingnya pun hampir sama, yaitu pas bulan ramadhan dan hari sabtu pula, sabtu tampaknya menjadi hari kelabu bagi kami para pedagang di kawasan pasar johar ini”ungkap Rudi.
Untuk saat ini dirinya dan keluarga fokus kepada penyelamatan aset toko agar tidak dijarah sambil menunggu kebijakan dari pemerintah kota semarang kedepannya ( MJ-303)