peran LDII dalam Konstruksi Indonesia 5.0

SEMARANG, Mediajateng.net- Perkembangan teknologi memang sudah tidak terbendung lagi sedemikian pesatnya.

Sebagai organisasi kemasyarakatan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia harus bisa menunjukkan peran yang lebih ditengah masyarakat melek teknologi ini.

Menurut Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Pof DR Singguh Tri Sulistyo masyarakat harus melek dan memanfaatkan teknologi sehingga kian menjadi masyarakat yang madani menuju kesejahteraan bersama.

“Saat ini kami juga membutuhkan pengurus yang memiliki kemampuan sumber daya manusia yang mumpuni, amanah, jujur, transparan, adil, dan mau bekerja keras. Tentunya untuk menjawab peningkatan peran LDII dalam konstruksi masyarakat Indonesia 5.0 ini.” demikian penjelasannya dalam kegiatan Media Gathering pembukaan Musyawarah Wilayah VII LDII Jateng yang digelar selama dua hari, mulai Sabtu – Minggu, 25-26 Januari 2020, di Convention Patra Hotel, Semarang.

Masih merujuk pada persoalan peningkatan peran sebagai organisasi masyarakat, LDII tidak lagi membatasi para anggotanya untuk berkiprah diberbagai partai politik. Asalkan semua tetap memegang teguh prinsip kepengurusan yang dibangun internal LDII sebagai lembaga dakwah.

Musyawarah Wilayah VII LDII Jawa Tengah kali ini akan melibatkan sekitar 270 orang pengurus yang tersebar di berbagai wilayah dari 35 DPD se Jawa Tengah dan DPP LDII.

“Harapannya tidak hanya mencapai musyawarah dan mufakat dalam hal pergantian pengurus untuk masa jabatan 2020 – 2025, akan tetapi juga pembuatan program kerja yang lebih aplikatif.” tegas Ketua Umum DPP LDII, Prof DR Abdulah Syam. Edo/mj