PAC Pemuda Pancasila Semarang Selatan Peduli Korban Banjir Grobogan

Semarang, Mediajateng.net, – Bencana alam banjir bandang yang melanda desa Trisari dan desa Wates di Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan mengundang kepedulian semua pihak, salah satunya ormas Pemuda Pancasila (PP) Kota Semarang. Meski beda wilayah namun tidak menjadi hambatan untuk membantu sesama yang sedang dilanda musibah.

Menurut Ketua PAC PP Semarang Selatan M Nur Hamid Arif, kegiatan sosial ini telah menjadi agenda rutin organisasinya yang bertujuan untuk berbagi dan saling peduli kepada lingkungan sekitar. Kali ini pihaknya sengaja berbagi dengan warga luar Kota Semarang yang sedang membutuhkan bantuan.

“Biasanya kami bakti sosial kepada warga sekitar. Namun begitu kami mendengar berita ada banjir di Grobogan, sekitar 150 anggota PAC Semarang Selatan langsung menuju lokasi, ” ujarnya kepada Mediajateng, Minggu (19/1).

M Nur Hamid menjelaskan, dua desa yang terkena banjir tersebut merupakan daerah yang masih minim bantuan sehingga perlu kepedulian warga lain agar mereka segera mendapatkan bantuan. Pihaknya menyalurkan bantuan berupa beras, mie instan, makanan ringan, selimut dan pakaian pantas pakai.

“Semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat bagi warga yang jadi korban banjir. Selain itu juga beberapa Srikandi Pemuda Pancasila menghibur anak-anak agar tetap ceria dan semangat meski rumahnya terkena banjir,” katanya.

Kepala Desa Trisari, Sutrimo mengaku berterima kasih kepada Pemuda Pancasila Kota Semarang yang telah memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya terkena banjir bandang. Hal yang sama juga disampaikan Kepala Desa Wates, Iswahyudi. Menurutnya, bantuan yang diberikan bisa meringankan beban warga terdampak banjir.

“Terimakasih, Alhamdulillah. Jauh-jauh dari Semarang ikut bantu warga Grobogan. Semoga juga ada pihak lain menyusul juga ikut peduli dengan bencana yang menimpa warga Trisari dan Wates,” ungkapnya dengan rasa syukur.

Seperti diketahui,  banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Grobogan sejak Rabu (8/1) hingga Kamis (9/1) semakin meluas. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan menyebutkan, banjir meluas di 8 kecamatan.

Selain banjir merendam sawah, perkampungan dan jalan raya, juga mengakibatkan ribuan rumah di delapan kecamatan tersebut juga terendam air dengan ketinggian 20-50 sentimeter. (ot/mj)