SEMARANG, Mediajateng.net – Maksud hati ingin menolong orang yang sedang dipukuli oleh segerombolan pemuda. Namun, nasib nahas justru menimpanya. Korban yang bermaksud melerai dan menolong justru menjadi bulan bulanan 3 orang orang tak dikenal di parkiran mobil Thamrin Squaere di Jalan Thamrin Sabtu (17/9) sekira pukul 03.00 wib.
Korban bernama Yanto (25), warga Ngadirgo RT 003/002 Kelurahan, Ngadirgo, Mijen, kota Semarang harus menerima perawatan di Rumah Sakit lantaran pipi kanan lebam, bibir bawah pecah, pelipis lebam dan kepala belakang luka terkena pukulan dan hantaman botol oleh tiga orang yang tak dikeanlnya.
Dari keterangan Yanto saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolrestabes Semarang kejadian itu bermula saat usai dugem di tempat hiburan Liquid. Saat hendak menunu parkiran mobil, Yanto melihat ada orang dipukuli olej segerombolan orang. “Saat mau ambil mobil saya melihat ada orang dipukuli. Hendak saya lerai dan tolong, malah tiga orang nyerang saya. Saya dipukul dan dihantam dengan botol minuman,” ujar yanto.
Usai mengeroyok korban, gerombolan pemuda itu langsung pergi begitu saja. Sedangkan korban ditolong oleh rekanya yang kebetulan berada di parkiran. Selanjutnya korban yang ditemani rekanya langsung melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Kariyadi. Usai menjalani perawatan, korban langsung menuju ke Mapolrestabes Semarang untuk melaporkan kasus penganiayaan ini. (MJ-303)
Korban bernama Yanto (25), warga Ngadirgo RT 003/002 Kelurahan, Ngadirgo, Mijen, kota Semarang harus menerima perawatan di Rumah Sakit lantaran pipi kanan lebam, bibir bawah pecah, pelipis lebam dan kepala belakang luka terkena pukulan dan hantaman botol oleh tiga orang yang tak dikeanlnya.
Dari keterangan Yanto saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolrestabes Semarang kejadian itu bermula saat usai dugem di tempat hiburan Liquid. Saat hendak menunu parkiran mobil, Yanto melihat ada orang dipukuli olej segerombolan orang. “Saat mau ambil mobil saya melihat ada orang dipukuli. Hendak saya lerai dan tolong, malah tiga orang nyerang saya. Saya dipukul dan dihantam dengan botol minuman,” ujar yanto.
Usai mengeroyok korban, gerombolan pemuda itu langsung pergi begitu saja. Sedangkan korban ditolong oleh rekanya yang kebetulan berada di parkiran. Selanjutnya korban yang ditemani rekanya langsung melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Kariyadi. Usai menjalani perawatan, korban langsung menuju ke Mapolrestabes Semarang untuk melaporkan kasus penganiayaan ini. (MJ-303)
Comments are closed.