Kreativitas dan Akhlak Siswa Demak Digodok Pada Acara Ini

DEMAK, Mediajateng.net – Bupati Demak HM. Natsir menyampaikan, MAPSI sebagai tolok ukur pendidikan Agama Islam di Kabupaten Demak harus dilaksanakan lebih semarak dan lebih baik dari tahun tahun sebelumnya.

Dia juga berpesan bagi yang nantinya mewakili di tingkat Provinsi diharapkan bisa meraih Trophy bergilir Gubernur Jawa Tengah, bahkan bisa ke tingkat nasional.

Hal itu diungkapkan saat Pembukaan Lomba Mata Pelajaran dan Seni Islami (MAPSI) SD Tingkat Kabupaten Demak Tahun 2018 di Gedung IPHI Kabupaten Demak, selasa (20/3). Natsir juga meminta agar kegiatan tersebut tidak hanya pada acara lomba MAPSI.

”Saya harap kegiatan seperti ini dapat terus dikembangkan. Berikan pelatihan dan pembinaan kepada para juara agar bisa lebih terampil, kreatif, inspiratif dan mengikuti perkembangan IPTEK”, katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak Drs. Anjar Gunadi, M. Pd. bahwa lomba MAPSI ini bertujuan sebagai tolok ukur penerapan Kurikulum PAI SD dan keberhasilan pelaksanaannya di Kabupaten Demak, meningkatkan akhlakul karimah sebagai pembentukan karakter dan memupuk persatuan dan kesatuan antar peserta didik SD serta menjadikan anak sholeh/sholihah.

Selain itu, katanya juga mengembangkan dan melatih jiwa sportivitas untuk menciptakan rasa percaya diri serta tanggung jawab, serta menumbuhkembangkan keterampilan hidup (Life Skill), ekonomi kreatif dan rasa cinta seni yang alami.

Anjar juga menjelaskan, lomba yang berlangsung selama sehari itu terbagi di tiga tempat yaitu, gedung IPHI Kaupaten Demak yang digunakan sebagai tempat pembukaan dan penutupan, tempat sekretariat serta untuk pelaksanaan cabang lomba kewirausahaan dan rebana.

Yang ke dua adalah SDN Jogoloyo yang dijadikan tempat pelaksanaan lomba mocopat islami, MTQ, cerita islam dan azan. Yang ke tiga adalah SD Latansa Plus Jogoloyo Wonosalam yang digunakan untuk lomba PAI &BTQ, LK TIKI & Animasi, LCCT PAISUM, karya ilmiah, Khot, Kaligrafi, Hifdzul Qur’an, dan khitobah.

”Juara satu akan maju ke tingkat Provinsi sebagai wakil dari Kabupaten Demak”, tegasnya.

”Adapun peserta lomba MAPSI SD tingkat Kabupaten Demak ini diikuti siswa SD juara satu di tingkat UPTD Dikbud Kecamatan dari 14 Kecamatan se Kabupaten Demak yang berjumlah 504”, pungkas Anjar.