Semarang, mediajateng.net, – Untuk memperkuat otot-otot organisasi, Karang Taruna Kota Semarang mengukuhkan unit teknis , Minggu (14/11/2021). Unit teknis itu diantaranya adalah Kata Preneur ( unit kewirausahaan ), Kata Media ( unit media ) dan Karang Taruna Kartini ( unit kewanitaan ).
Hadir dalam acara tersebut, Krisseptiana Hendrar Prihadi atau akrab disapa Tia Hendi selaku Pembina Karang Taruna Kartini, Kepala Dinas Sosial Kota Semarang Muthohar, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Bambang Suranggono dan Danie Budi Tjahyono selaku Ketua Karang Taruna Jawa Tengah.
Selain pengukuhan unit teknis, Karang Taruna Kota Semarang juga menggelar seminar kebangsaan dengan tema “Patriotisme Pahlawan Masa Kini ” dengan narasumber Anggota DPR RI Fraksi PDIP Dede Indra Permana dan Anggota DPRD Jawa Tengah, Stephanus Sukirno. Seminar diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November lalu.
Ditengah-tengah acara juga ada penyerahan hadiah lomba Karang Taruna Berprestasi Tingkat Kota Semarang tahun 2021, dengan juara pertama dari Karang Taruna Kelurahan Gebangsari, juara 2 dari Karang Taruna Kelurahan Jangli dan juara 3 dari Karang Taruna Kelurahan Kuningan.
Menurut Ketua Karang Taruna Kota Semarang IG Ananta Wijaya Putra,ST.MM, unit teknis yang ditelah dibentuk ini adalah komitmen Karang Taruna untuk memperkuat otot-otot organisasi dan juga untuk memperkuat visi Kota Semarang menjadi kota yang lebih hebat.
“Mohon nanti bidang OKK bisa dikawal unit-unit ini agar setelah dilantik langsung bisa berkarya dan jangan berhenti disini saja,” katanya dalam sambutan.
Unit-unit dalam tubuh Karang Taruna Kota Semarang tersebut merupakan kreasi dari kebutuhan zaman, dunia digital yang semakin berkembang, penguatan jiwa kewirausahaan dan pemberdayaan peran wanita. Hal itu adalah alasan dibentuknya unit-unit teknis untuk mendukung visi Karang Taruna Kota Semarang.
Tia Hendi menyampaikan dukungannya untuk seluruh sub unit Karang Taruna Kota Semarang yang telah dibentuk. Ia berharap kedepannya antar unit dapat berkerjasama untuk ikut serta memajukan Kota Semarang.
“Karang Taruna terutama Karang Taruna Kartini dan saya sebagai pembina titip pesan agar kedepannya Kartini dapat berperan aktif mengatasi permasalahan kaum perempuan dan anak-anak di Kota Semarang. Dan partisipasi dan peranan pemuda pemudi masa kini menjadi penting, hal itu terbukti dengan dominasi Karang Taruna dari dulu hingga sekarang,” ujarnya.
Selain pengukuhan, diselenggarakan juga seminar kebangsaan dimana materi yang disampaikan kedua pembicara seolah mengisi semangat api perjuangan para peserta yang hadir. Dede Indra Permana dan Sukirno menyampaikan tentang nilai perjuangan disetiap zamannya.
“Karang Taruna Kota Semarang memberikan inspirasi untuk Karang Taruna yg lain di Jawa Tengah , terus berinovasi seperti membentuk unit-unit ini. Kalau dulu Karang Taruna hanya hadir untuk sinoman atau kegiatan agustusan, sekarang sudah beralih fungsi ke yang lebih modern. Tentunya teman-teman harus juga melek teknologi. Teman-teman juga harus berwirausaha menyumbang lapangan kerja di Jawa Tengah,” Ujar Dede Indra Permana, yang juga mantan Ketua Karang Taruna Jawa Tengah.
Dede Indra Permana menambahkan sebagai anak muda harus bisa terus berkarya dan jangan mau kalah dengan para pemuda yang karyanya sudah dikenal banyak orang bahkan hingga manca negara.
“Intinya, jangan pernah takut untuk memulai dan gagal. Itu saja,” katanya singkat tapi tegas.(ot/mj)