Kapolda Jateng : 8 Jenasah Terindetifikasi Lewat Medis Dan Properti

Semarang- mediajateng.net

Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono menyebut 8 korban crew helikopter Basarnas yang jatuh di Candiroto Temanggung sudah berhasil diidentifikasi. Jenazah ke-8 korban teridentifikasi melalui medis dan Properti

” Kru dan tim rescue Basarnas berjumlah 8 personel, seluruhnya gugur,” ujar Condro dalam jumpa pers di RS Bhayangkara, Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/7)

IMG_20170703_113042

Heli Basarnas ini mengalami kecelakaan saat menuju lokasi bencana meletusnya Kawah Sileri di kawasan wisata Dieng. Namun, sebelum sampai tujuan, heli jatuh di Pegunungan Butak, yang berada di dekat Gunung Sindoro.

“Heli melakukan peninjauan lapangan, siapa tahu ada yang diperlukan. Namun nahas, beliau gugur saat perjalanan ke lokasi Kawah Sileri,” imbuh Condro.

Sekuruh korban sudah diidentifikasi oleh tim Disaster Victims Identification (DVI) Polda Jateng. Ubtuk Penyebab pasti jatuhnya helikopter diselidiki pihak terkait, termasuk Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

“Berdasar medis ciri almarhum dan properti yang dikenakan. Jenazah sudah teridentifikasi benar berdasar medis,” ucap Condro.

Berikut ini identitas korban heli yang sudah teridentifikasi:

Kru:

1. Kapten Laut (P) Haryanto
2. Kapten Laut (P) Li Solihin
3. Serka Mpu Hari Marsono (Mekanik)
4. Peltu LPU Budi Santoso.(Mekanik)

Tim Basarnas:

1. Maulana Afandi
2. Nyoto Purwanto
3. Budi Resti
4. Catur Bambang Sulistio

( MJ-303 )