SEMARANG, Mediajateng.net – Pihak kepolisian daerah Jawa Tengah terus menelusuri 19 calon haji asal Jawa Tengah yang saat ini ditahan di Filipina.
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro mengatakan pihak kepolisian terus berkoordinasi untuk mengetahui identitas korban di Jawa Tengah serta alasan sebenarnya keberangkatan Haji lewat Filipina. Terkait pengusaha travel yang memberangkatkan calon Haji dari Jateng itu, kepolisian juga masih mengumpulkan informasi. “Sedang dikoordinasikan dari kepolisian, imigrasi, Kementrian Agama itu untuk melihat alsal-usul keberangkatannya, tujuannya. Apakah karena sebenarnya bekerja sebagai tenaga kerja di sana kemudian diberangkatkan atau bagaimana, masih dalam proses,” kata Condro usai menyaksikan lomba Senam di gedung Borubudur Rabu (24/8).
Lebih lanjut Condro mengharapkan agar nama ke 19 warga Jateng itu segera dapat terungkap identitasnya sehingga nantinya dapat diketahui dengan jelas.
Seperti diketahui, 177 calon jamaah haji dari Jsteng tertahan di Filipina karena kedapatan menggunakan paspor Filipina. Tim Bareskrim Polri hari ini diberangkatkan ke Manila, Filipina untuk menelusuri kasus tersebut. (MJ-303)
Comments are closed.