SEMARANG, Mediajateng.net – Berbagai hiburan berbasis masyarakat digelar di kota Semarang, Sabtu (21/5/2016), malam ini.
Dari hiburan musik di halaman balaikota yang dapat dinikmati secara gratis. Acara di Balaikota, digelar salahsatu produsen kendaraan asal Jepang.
Titik keramaian kedua digelar Pemerintah Kota di Banjir Kanal Barat (BKB). Pentas hiburan dipadu dengan pertunjukan beribu lampion digelar untuk menyemarakkan kota di sepanjang sungai yang menghubungkan Bendung Plered dengan Jalan Jendral Sudirman, Karangayu.
Tidak saja pesta lampion, namun lomba perahu hias juga menyemarakkan kegiatan yang diikuti sejumlah pelaku usaha dan SKPD di Kota Semarang. Sebut saja kegagahan kapal dengan penampilan naga besar berpadu dengan warak menjadi andalan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Moedal, Semarang. “Kita kembali ikut lomba yang digelar kedua kali di Semarang. Kita menyuguhkan kapal Naga dan warak Ngendog tidak saja dari keindahan namun juga agar bisa memberi hiburan yang aktraktif,” ungkap Joko Purwanto, Humas PDAM Tirta Moedal.
Untuk meminimalisasi kemacetan, diharapkan warga yang melintas Jalan Soegijapranata menggunakan sepeda motor. Hal ini dikhawatirkan seperti tahun lalu lantaran hiburan lampion jadi magnet warga Semarang, terjadi kemacetan di sekitar jembatan Kalibanteng di Karangayu.
Pusat keramaian ke tiga, digelar di panggung Taman Menteri Supeno atau taman KB. Di pusat kota Semarang digelar festival Pertunjukan Rakyat FK Metra Jateng.
Didukung sepenuhnya Dinhubkominfo Provinsi Jateng, menyelenggarakan Final Festival Pertunjukan Rakyat FK Metra Jateng.
Hiburan, yang tampil merupakan hasil seleksi yang digelar di Wonogiri, Temanggung dan Jepara. “Kethoprak dari Solo dan Grobogan serta Calung dari Purbalingga,” ungkap Daniel Hakiki Sekertaris FK Metra Jateng. (MJ06)
Comments are closed.