GMNI Semarang Gelar Aksi Sosial untuk Korban Semeru

Semarang,mediajateng.net – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) se-Kota Semarang melaksanakan aksi kepedulian terhadap sesama, Minggu (12/12/2021). Para aktivis ini menggelar aksi penggalangan dana untuk membantu korban letusan Gunung Semeru. Dengan membawa kardus yang bertuliskan “GMNI Peduli Bencana Erupsi Gunung Semeru” mereka meminta sumbangan dari para pengendara yang melintas di persimpangan lampu merah Jalan Pandanaran, Mugasari, dan di kawasan Tugu Muda.

Aktivis GMNI yang terlibat dalam aksi sosial ini berasal dari komisariat Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) , Universitas Negeri Semarang (UNNES) , Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) JTC dan Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG).
Ketua GMNI Untag, Arif Maulana mengatakan, ia bersama rekan-rekannya menggelar aksi ini bertujuan untuk membantu korban letusan Gunung Semeru.

“Kegiatan ini berlangsung dua hari, pada hari Sabtu dan Minggu. Hasil dari donasi yang kita dapatkan akan segera kita sumbangkan secara langsung ke korban erupsi Semeru di Lumajang,”kata Arif.

Alasan turun ke jalan ini sengaja mereka lakukan untuk mengetuk hati para dermawan yang sedang melintas di jalan agar ikut membantu para korban letusan Semeru

“Kami menyebar di beberapa tempat dengan mengenakan almamater masing-masing kampus. Itu kami niatkan untuk membantu saudara-saudara kita yang sekarang ditimpa musibah erupsi gunung Semeru,”jelasnya.

Mohammad Thomy Anjasmara Ketua GMNI Udinus merasa bangga lantaran semua elemen ikut berpartisipasi dalam kegiatan aksi sosial ini.

“Anggota GMNI dan partisipan GMNI antusias, karena terlihat saat di lapangan begitu semangat. Meskipun cuaca sedang panas dan hujan yang tidak mematahkan semangat mereka, “ujarnya.

Hendi Adisaputra Ketua DPD GMNI Jawa Tengah merasa bangga atas kepedulian kader-kader GMNI yang bersimpati dan berempati terhadap saudara mereka yang sedang di timpa musibah. Kepedulian ini sesuai dengan asas perjuangan di organisasi tersebut.

“Bangga sekali, kami apresiasi bagi rekan-rekan GMNI tingkatan kampus yang sudah peduli sesama manusia yang sedang membutuhkan. Berarti, mereka sudah menerapkan asas – asas perjuangan GMNI itu sendiri. Semoga perjuangan kawan-kawan GMNI terus berlanjut dan tidak berhenti sampai disini,” kata Hendi. (MJ/60)