Semarang, mediajateng.net, – Belum sebulan terbentuk, Satuan Tugas Remaja Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Semarang yang tergabung dalam Gerakan Remaja Cegah dan Pantau Covid-19 (Gercep) Kota Semarang semakin menunjukkan peran yang signifikan dalam membantu dalam penanggulangan Covid-19.
Menurut Ketua Gercep Kota Semarang, I Gede Ananta Wijaya Putra mengatakan, Gercep dibentuk tanggal 2 Agustus 2021 oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi. Sedangkan tujuan dibentuknya Gercep adalah membantu Pemerintah Kota Semarang dalam mengatasi pandemi Covid-19.
Mereka berasal dari berbagai unsur remaja dan pemuda-pemudi dari berbagai forum yang ada di Kota Semarang. Seperti, Karang Taruna, Saka Bhakti Husada, Saka Kencana, Generasi Berencana, Forum Anak, dan juga Forum OSIS.
“Membantu Pemkot dalam penanganan Covid-19, salah satunya turun langsung melakukan vaksinasi. Anggota Gercep yang bertugas melakukan vaksinasi telah dibekali materi dan pelatihan. Tugas pertama yang sudah dilakukan itu aksi berupa pemberian vaksin di YPAC Semarang pada tanggal 3 Agustus 2021,” ujarnya saat ditemui mediajateng, pada Kamis (26/8/2021).
Selain itu, Ananta Wijaya menambahkan, Satgas Gercep juga memiliki beberapa fungsi diantaranya, pencegahan dan pendeteksian yakni memberikan informasi kepada masyarakat terkait bahaya Covid-19
“Kami juga melakukan himbauan agar para remaja dan masyarakat untuk taat pada protokol kesehatan baik melalui sosmed ataupun media lainnya. Selain itu kita juga harus bisa mengcounter informasi hoax yang menyesatkan masyarakat,” tambahnya.
Tak hanya vaksinasi, Ananta mengatakan, Gercep akan memiliki program goes to school dan goes to event serta komunitas untuk melakukan vaksinasi.
“Target kita adalah generasi muda jadi harapannya semua anak muda di Kota Semarang tervaksin agar terbentuk herd immunity,” katanya.
Satgas Gercep ternyata tidak hanya bergerak di vaksinasi saja tetapi juga membantu warga yang terdampak dengan memberikan sembako dan santunan kepada anak yatim piatu karena orang tuanya meninggal akibat terpapar Covid-19.(ot/mj)