Semarang, mediajateng.net, – Fakultas Tekhnologi Pangan Universitas Semarang FTP USM menyelenggarakan Kegiatan Kuliah Dosen Tamu bersama DR. Novizar Nazir dengan tema “Pengembangan Produk Baru Berbasis Komoditas Lokal dan Menumbuhkan Jiwa Entrepreneurship dari Kampus” dengan moderator Iswoyo, SPt, MP, Selasa (11/01/2022).
DR. Novizar Nazir adalah Guru Besar Tekhnologi Hasil Pertanian Universitas Andalas, Padang dan President Safe Network Asia Pasifik.
Kegiatan kuliah yang dilakukan secara daring ini diikuti para peserta yang sebagian besar berasal dari mahasiswa FTP USM dan masyarakat umum.
Dalam kuliah tersebut, DR. Novizar Nazir menyampaikan bahwa dalam menciptakan inovasi dan kreativitas pada pengembangan produk baru berbasis komoditas lokal harus diimbangi dengan kemampuan teknologi, soft skill dan entreprenuership skill.
“Dan itu harus disiapkan oleh perguruan tinggi. Sebagai contoh yang pernah saya lihat, makanan lemper di Bandung dikemas di sebuah kotak mewah. Dampaknya bisa meningkatkan nilai jual, padahal itu makanan lokal,” katanya.
Sebelum komoditas lokal itu dipasarkan, Novizar menambahkan, perlu dilakukan uji pasar sehingga akan terbukti pada respon pasar dan nilai jual yang ada.
“Uji pasar jadi hal penting makanya 3 hal yang meliputi kemampuan teknologi, soft skill dan entreprenuership skill ini menjadi tugas perguruan tinggi, tentunya melalui materi kuliah yang disampaikan. Jika pengembangan produk baru tanpa disertai 3 hal tersebut maka yang terjadi adalah produk tersebut sulit diterima pasar,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama Dekan FTP USM, DR. Haslina, M.Si mengatakan, tujuan diselenggarakan Kuliah Dosen Tamu ini UNTUK meningkatkan kualitas referensi dan wawasan peserta di bidang tekhnologi pangan dan hasil pertanian serta perkembangannya.
“Kita berharap kegiatan ini dapat menciptakan inovasi dan kreativitas pada pengembangan produk baru berbasis komoditas lokal dan menumbuahkan jiwa entrepreneurship dari kampus untuk memenuhi tuntutan pengembangan ilmu pengetahuan dan pengetahuan di bidang tekhnologi pangan dan hasil pertanian yang semakin hari terus berkembang seiring dengan perjalanan waktu,” katanya didampingi Ketua Panitia, Ika Fitriana, STP,M.Sc.(ot/mj)