‘Bintang’ Di Langit Grobogan Akan Bertambah

GROBOGAN- Pada malam pergantian tahun 2017-2018 langit kabupaten Grobogan akan bertabur cahaya warna-warni nan indah. Tidak hanya satu, namun ribuan cahaya akan berterbangan seiring bunyi terompet pergantian tahun.
“Bintang di langit Grobogan akan bertambah lebih banyak. Lampion yang diterbangkan kalangan pemuda untuk memperingati malam pergantian tahun akan bersatu dengan binta untuk memberi keceriaan dan kebahagiaan malam pergantian tahun,” ungkap Pujiyanto, pegiat wisata Grobogan, Rabu (27/12/17).
Dimana, banyaknya bintang baru muncul lantaran muda-mudi kabupaten Grobogan dengan semangat kebersamaan menerbangkan lampion.
“Melepas lampion ketika dilakukan bersama baik oleh keluarga, dengan pacar atau dengan teman adalah sesuatu yang sangat membahagiakan. Hal itu juga menjadi tanda kita dengan gembira melepas tahun 2017 dan menyambut tahun 2018 dengan penuh harapan akan muncul banyak kebajikan,” katanya.
Penerbangan balon, sengaja dipilih dilokasi obyek wisata paling meriah di Kabupaten Grobogan yakni wisata Sumber Jatipohon. Dimana, lokasi perbukitan diharapkan mampu memberi nuansa lain di malam pergantian tahun.
“Hadirnya kegiatan di puncak gunung yang merupakan perbatasan Kabupaten Grobogan dengan Kabupaten Pati, diharapkan memberi warna lain bagi warg yang tinggal diperbatasan. Dengan kegiatan ini, maka remaja tidak harus pergi jauh ke kota untuk menikmati pergantian tahun,” ungkapnya menambahkan, kegiatan penerbangan balon dimeriahkan bebagai hiburan yang diaharapkan memberi malam yang penuh kenangan.
Selain memberi kegiatan yang positif di perbatasan, keberadaan obyek wisata Sumber Jatipohon yang dikenal sebagai wisata paling ramai dari sejumlah wisata yang dikelola desa wisata di Grobogan juga menjadi kebanggaan bagi pegiat wisata atas keberhasilan pengelolaan obyek wisat secar bersama desa dengan Perum Perhutani.
Selain diisi penerbangan lampion di puncak acara, ada berbagai pertunjukan yang ditampilkan, yakni batik carnival, musik angklung, dance, tari-tarian dan drum blek. “Night carnival dan berbagai pertunjukan seni akan menambah semarak acara ini. Penerbangan lampion ini sebagai simbol untuk menerbangkan harapan setinggi langit dan kontribusi riil pemuda untuk kemajuan Kabupaten Grobogan,” ungkap Pujiyanto, Ketua Komunitas Wisata Grobogan.
Pria yang akrab disap Iyant Re ini menambahkan, selain untuk menarik pengunjung, acar ini diharapkan bisa menjadi salah satu sarana untuk lebih mengenalkan Jatipohon sebagai salah satu obyek wisata di Kabupaten Grobogan. “Pengunjung juga bisa ngecamp di bukit cinta lho. Sambil menghabiskan malam pergantian tahun. Ngapain keluar kota, jika di kota sendiri juga ada,” imbuhnya
Disisi lain, kegiatan yang digagas pengelola Wisata Jatipohon yakni pesta lampion terbang, merupakan kegiatan yang dimotori Komunitas Wisata Grobogan dengan harapan mampu menaikkan jumlah pengunjung di obyek wisata yang terletak di Pegunungan Kendeng Utara ini.
Selain menawarkan penerbangan lampion, dari puncak wisata Jatipohon, pengunjung bisa menyaksikan semarak malam tahun baru di Kota Purwodadi. Kembang api yang menghiasi langit akan tampak indah jika dilihat dari ketinggian.
“Kalau acara kembang api sudah biasa, diberbagai tempat mengadakannya. Namun jika penerbangan lampion kan jarang, makanya kita manfaatkan momen malam pergantian tahun ini,” ungkap Eni Endarwati,
Kades Desa Sumberjatipohon saat ditemui Wawasan, Eni Endarati yang juga pengurus obyek wisata yang terletak di Jalan Purwodadi-Pati KM 12 ini menjelaskan jika kegiatan ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan malam tahun baru.
“Sudah dua kali ini kita menyelenggarakan kegiatan yang sama, yakni menerbangkan lampion. Tahun kemarin pengunjungnya ramai banget. Cukup membayar 15 ribu saja, pengunjung bisa ikut menerbangkan lampion,” jelasnya.Mj-505

Comments are closed.