Banjir dan Longsor Terjang Sulawesi Utara

SEMARANG, Mediajateng.net – Bencana banjir dan longsor tidak hanya melanda Pulau Jawa. Setelah menimpa Sumatera, kini sembilan kecamatan dan satu kabupaten di Sulawesi
Utara diterjang terlanda bencana serupa.
Tingginya curah hujan yang terjadi Senin (20/6) malam hingga Selasa (21/6) dini hari membuat sembilan daerah di Sulawesi Utara terendam air. “Sekira pukul 05.30 WITA, Selasa (21/6), banjir menerjang,” ungkap Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB kepada Mediajateng.net, Selasa (21/6).
Daerah tersebut adalah Kab. Kepulauan Sangihe, Kec. Tahuna Barat, Kec. Tahuna, Kec. Manganito, Kec. Tatowareng, Kec. Manganito Selatan, Kec. Kendahe, Kec. Tabukan Utara, Kec. Tamako. “4 orang tertimbun material longsor, korban Luka-luka masih dalam pendataan dan terdapat 200 warga terisolir akibat longsor di Kec. Tahuna Barat. Selain itu 40 unit rumah rusak,” ungkap dia.
Banyaknya warga yang terisolasi, imbuh Sutopo, karena di beberapa titik juga ditimpa longsor. “Struktur tanahnya labil dan letaknya di perbukitan. Ditambah hujan yang sangat deras dan intens,” kata dia.
Saat ini, BPBD dibantu TNI – POLRI, SAR, Dinkes, Dinsos, Dinas PU, Relawan dan masyarakat setempat masih melakukan pendataan, mendirikan Posko Tanggap Darurat di Setiap Kecamatan dan mendirikan dapur umum. (MJ-047)

Comments are closed.